MAGETAN, Centralberitanews.com – Setelah mencuat pemberitaan di Media wartatransparansi.com betikut beberapa media lain, terkait ambrolnya Talud penahan kolam Pancing di desanya pada pekerjaan menggunakan Dana Desa (DD) pada beberapa hari lalu. Kepala Desa Ngaglik memberikan keterangan dan klarifikasi sebab ambrolnya talud penahan kolam pancing yang menelan anggaran 220 juta itu.
Parno Kepala Desa Ngaglik Kecamatan Parang menjelaskan bangunan yang ambrol tersebut diakibatkan oleh Bencana alam pasca hujan deras waktu itu.” jebolnya talud penahan kolam diakibatkan bencana alam.Sebenarnya sudah kami kerjakan sesuai spesifikasi dan RAB yang ada, namun karena bencana alam jadi di luar kuasa kami.
Dikatakan bencana tersebut terjadi pada tanggal 14 januari lalu, waktu hujan deras yang mengakibatkan air sebagian menuju dinding kolam pancing milik desa, yang mengakibatkan sebagian dinding mengalami kerusakan.
” Kami mengambil sikap untuk membenahi,dan bertanggung jawab membangun kembali seperti semula,” terang Parno.Namun mengingat cuaca yang masih buruk menyebabkan material belum masuk lokasi,maka proses perbaikan menunggu kondisi cuaca membaik. (NdMag/tim)
