Centralberitanews.com
Mangupura – Dalam rangka memperingati Hari Ulang Tahun Bhayangkara ke – 78 tahun 2024, Polres Badung Polda Bali mengadakan berbagai macam kegiatan lomba diantaranya lomba video pendek tingkat SMA khusus daerah hukum Polres Badung, bola voli, Bulutangkis, lomba burung berkicau, serta pesta rakyat. khusus lomba bola voli dan bulutangkis pelaksanaan kegiatan sudah lesesai dilaksanakan. sementara untuk lomba burung berkicau akan dilangsungkan pada hari Minggu tanggal 30 Juni 2024 yang akan dilaksanakan di Lapangan Umum Desa Mengwi Kecamatan Mengwi Kabupaten Badung.
Kasi Humas Polres Badung Ipda I Putu Sukarma menjelaskan Khusus untuk lomba video pendek tingkat SMA, mengambil tema “Peduli Terhadap Keamanan dan Ketertiban Masyarakat” dengan beberapa piihan kriteria diantaranya durasi video maksimal 4 menit, mengandung kriteria tema diantaranya Anti Narkoba, Patuh Lalu Lintas, Anti Bullying/Kekerasan dan Anti Geng Motor.
“Dalam lomba ini diikuti oleh enam peserta dari berbagai sekolah, yakni SMK Pratama Widya Mandala Badung, SMK Pandawa Global Bali, SMA Negeri 1 Abiansemal, SMA Negeri 2 Kuta Utara, SMA N 1 Petang dan SMK N 1 Petang.” Ucapnya seijin Kapolres Badung AKBP Teguh Priyo Wasono, SIK.
Disinggung terkait hadiah bagi para pemenang Ipda Sukarma menjelaskan para juara akan memperoleh Piala, piagam dan uang pembinaan. Dari keenam peserta lomba telah dilakukan penilaian oleh juri dari kalangan eksternal seperti perwakilan media mainstream dan kominfo, adapun pemenang lomba diantaranya, Juara I SMA N 1 Abiansemal, judul TOBAT dengan nilai akhir 960. Juara II SMK Pratama Widya Mandala judul Stop Bullying, dengan Nilai akhir 900. Juara III SMK N 1 Petang, judul Patuhi Lalu Lintas, nilai akhir 817 dan Juara Harapan SMK Pandawa Global judul Broken Catalist nilai akhir 796.
“Untuk para pemenang agar hadir pada saat penyerahan hadiah lomba hari Senin, 1 Juli 2024 pukul 15.00 Wita,” imbuhnya.
Dia juga menambahkan pengadaan lomba video pendek tersebut sebagai ajang adu kreativitas anak-anak sekolah, hal itu untuk menghargai dan mengapresiasi hasil karya seni yang mereka tuangka serta untuk menampung kreativitas para pelajar.
“Semoga dengan kreativitas seperti ini, anak-anak sekolah terus memberikan kontribusi positif bagi dunia pendidikan sehingga bakat, krestivitas dan kemampuannya bisa difasilitasi secara baik.” Pungkasnya (Jumat, 28/06)
(Ifa)