Centralberitanews.com
Polda Bali, Polres Bangli.
Bangli, Apel Kesiapan pasukan Oprasi Kewilayahan dengan Sandi “Ops Cipkon Agung 2024” yang dipimpin Kapolres Bangli AKBP I GEDE PUTRA, SH, S.I.K., MH dalam rangka memelihara sitkamtibmas tetap aman dan kondusif menjelang
Pilkada serentak 2024 di Daerah Hukum Polres Bangli, Rabu, 24/7/2024
Hadir dalam kegiatan apel Kesiapan pasukan Ops Cipkon Agung 2024, Waka Polres Bangli Kompol M. Akbar Eka Putra Samosir , S.H., S.I.K., M.H, para Kabag, Kapolsek jajaran Polres Bangli, para Kasat, Kasi, Perwira, anggota dan PNS Polres Bangli.
Bertindak selaku pimpinan apel Kapolres Bangli AKBP I Gede Putra, S.H., S.I.K., M.H , Perwira Apel AKP Wibowo Sidi, SH, M.H dan Komandan apel IPDA I Nengah Telaga.
Kegiatan Apel Kesiapan diawali Penyematan tanda Pita Ops Cipkon Agung 2024 yang disematkan oleh Kapolres Bangli Akbp I Gede Putra, Sh, S.I.K., Mh.
Hadir dalam kegiatan apel Kesiapan pasukan Ops Cipkon Agung 2024, Waka Polres Bangli Kompol M. Akbar Eka Putra Samosir , S.H., S.I.K., M.H, para Kabag, Kapolsek jajaran, Kasat, Kasi dan Perwira serta anggota Polres Bangli dengan peserta Apel terdiri dari 1 peleton PJU, 1 Peleton Perwira, 1 peleton Sat Samapta, 1 peleton Lalu Lintas, 1 peleton gabungan staf, 1 peleton gabungan Babinkamtibmas, 1 peleton gabungan Reskrim, Intelkam dan Sat Resnarkoba serta 1 peleton PNS Polri
Mengawali Amanat Kapolda Bali yang dibacakan Kapolres Bangli AKBP I DEWA AGUNG ROY MARANTIKA, SH., S.I.K., MH Mengucapkan Terima Kasih Dan Apresiasi Kepada Para Pejabat Utama, Para Kapolres/Ta Dan Seluruh Personel Jajaran Polda Bali Atas Dedikasi, Loyalitas Dan Prestasi Yang Telah Diberikan Kepada Kesatuan Selama Ini. Saya Minta Agar Kinerja Positif Ini Dapat Dipertahankan Dan Terus Ditingkatkan Lagi. Kedepan Kita Masih Memiliki Berbagai Agenda Kegiatan Baik Yang Bersifat Rutin Maupun Pengamanan Kegiatan Tertentu, Salah Satunya Tahapan Pilkada Serentak Tahun 2024 Yang Akan Berlangsung Dalam Waktu Dekat Ini. Oleh Karena Itu, Kita Harus Kembali Mengencangkan Ikat Pinggang Dan Melakukan Konsolidasi Untuk Mempersiapkan Pengamanan Pilkada Kali Ini Sehingga Dapat Berjalan Dengan Baik Dan Lancar Seperti Halnya Pemilu Serentak Presiden Dan Wakil Presiden Serta Anggota Legislatif Kemarin.
Urusan Keamanan Dan Ketertiban Adalah Hal Yang Sangat Penting Untuk Mendukung Kelancaran Kegiatan Pemerintah Maupun
Masyarakat Sehari-Hari. Sejauh Ini Saya Melihat Situasi Kamtibmas Di Wilayah Bali Masih Relatif Aman Terkendali.
Namun Demikian Secara Kuantitatif Terjadi Peningkatan Gangguan Kamtibmas Khususnya Kasus Menonjol Sebesar 26% Pada Semester I Tahun 2024 Dibandingkan Semester Ii Tahun 2023. Seperti Yang Kita Ketahui, Kejadian Menonjol Yang Terjadi Masih Didominasi Oleh Kasus Narkotika Dan Kejahatan Konvensional Seperti Pencurian, Penggelapan, Penipuan Dan Penganiayaan Yang Melibatkan Masyarakat Lokal Hingga Warga Negara Asing. Keterlibatan Wna Dalam Tindak Pidana Maupun Perbuatan Menyimpang Di Bali Memang Cukup Meresahkan Kita Akhir-Akhir Ini. Kita Juga Telah Berupaya Untuk Meningkatkan Kegiatan Pengawasan Dan Penindakan Terhadap Para Wna Ini Dengan Bersinergi Bersama Satgas Bali Becik Dari Kantor Kemenkumham. Peningkatan Kasus Ini Memang Merupakan Konsekuensi Dari Meningkatnya Aktivitas Masyarakat Dan Pariwisata Di Bali, Namun Demikian Saya Juga Mengucapkan Terima Kasih Karena Hal Tersebut Segera Ditindaklanjuti Dan Diiringi Dengan Peningkatan Pengungkapan Kasus Yang Dilaksanakan Oleh Seluruh Jajaran.
Situasi Kamtibmas Di Wilayah Bali Harus Dapat Kita Kelola Dengan Baik, Terlebih Sebentar Lagi Kita Akan Segera Memasuki Tahapan Pilkada Serentak Tahun 2024 Yang Akan Berlangsung Di Seluruh Kabupaten/Kota Di Bali. Berkaca Dari Pengalaman Pemilu Serentak Kemarin, Menjelang Kegiatan Pemilu Seperti Ini Suhu Politik Diperkirakan Akan Semakin Meningkat. Hal Ini Disebabkan Adanya Peningkatan Aktivitas Dari Partai Politik Beserta Simpatisannya Yang Berpotensi Menimbulkan Gejolak Polarisasi Masyarakat Dan Gangguan Kamtibmas.
Oleh Karena Itu Untuk Memelihara Situasi Kamtibmas Agar Tetap Aman Dan Kondusif Menjelang Tahapan Pilkada Tahun 2024, Polda Bali Dan Jajaran Kembali Menggelar Operasi Kepolisian Kewilayahan Dengan Sandi Operasi Cipkon Agung-2024.
Operasi Cipkon Agung-2024 Akan Dilaksanakan Selama 16 Hari Dari Tanggal 24 Juli – 8 Agustus 2024. Operasi Ini Merupakan Rangkaian Dari Kegiatan Cooling System Yang Telah Kita Laksanakan Selama Ini, Dengan Mengedepankan Upaya Preemtif Dan Preventif Yang Di Dukung Oleh Kegiatan Penegakan Hukum Serta Fungsi Kepolisian Lainnya.
Operasi Cipkon Kali Ini Melibatkan Sebanyak 1.060 Personel Yang Terdiri Dari 401 Personel Satgas Polda dimana Polres Bangli menggelar 70 Personil dari 659 Personel Satgas Polres Jajaran. Personel Tersebut Selanjutnya Akan Dibagi Dalam 5 Satgas Yang Meliputi Satgas Preemtif, Satgas Preventif, Satgas Gakkum, Satgas Humas Dan Satgas Banops Yang Akan Saling Bersinergi Satu Sama Lain, Baik Yang Di Tingkat Polda Maupun Polres Untuk Menyukseskan Operasi Cipkon Kali Ini.
Sebelum Terjun Ke Lapangan Untuk Melaksanakan Operasi Cipkon Ini, Terlebih Dahulu Kita Melaksanakan Kegiatan Apel Kesiapan Pasukan Untuk Memastikan Kesiapan Seluruh Personel Maupun Sarana Prasarana Yang Akan Digunakan Dalam Pelaksanaan Tugas Nantinya. Disamping Itu Melalui Kegiatan Apel Ini Juga Menjadi Sarana Konsolidasi Bagi Kita Semua Untuk Memantapkan Koordinasi Terkait Tugas Dan Tanggung Jawab Pengamanan Yang Diemban Masing-Masing Satuan Tugas. Dengan Pengalaman Operasi Kepolisian Yang Telah Kita Laksanakan Sebelumnya, Saya Yakin Para Pejabat Operasi Dan Seluruh Personel Yang Terlibat Sudah Memahami Dan Siap Melaksanakan Masing-Masing Tugasnya.
Dalam Pemilu Serentak, Tentunya Akan Terdapat Potensi Gangguan Yang Dapat Terjadi Pada Setiap Tahapan Pilkada Kali Ini. Oleh Karena Itu Saya Minta Agar Operasi Cipkon Kali Ini Dapat Dilaksanakan Dan Dimanfaatkan Dengan Baik Untuk Menjaga Persatuan Dan Kesatuan Serta Stabilitas Kamtibmas Tetap Kondusif. Sesuai Dengan Arahan Bapak Presiden Ri Dalam Upacara Hari Bhayangkara Kemarin, Polri Harus Dapat Menjaga Dan Mendukung Penyelenggaraan Pilkada Agar Dapat Berlangsung Aman, Jujur Dan Adil.
Sebelum Mengakhiri Amanat Ini, Ada Beberapa Penekanan Yang Ingin di Sampaikan Awali Setiap Kegiatan Dengan Doa, Laksanakan Tugas Dengan Baik Sesuai Sop Dan Peraturan Perundang-Undangan Yang Berlaku.Jangan Pernah Under Estimate Atau Menganggap Kegiatan Operasi Ini Sebagai Rutinitas Saja.
Setiap Kegiatan Operasi Memiliki Sasaran Dan Dinamika Yang Harus Kita Antisipasi. Jajaran Ditintelkam Agar Memetakan Potensi Gangguan Dan Daerah Rawan Di Wilayah Masing-Masing, Sebagai Landasan Untuk Menyusun Rencana Pengamanan .
Tingkatkan Kegiatan Penyelidikan Informasi Dan Penggalangan Terhadap Tokoh Politik Beserta Relewan Parpol, Tokoh Masyarakat Dan Penyelenggara Pemilu Untuk Bersama-Sama Mewujudkan Pemilu Yang Aman Dan Damai. Galang Partisipasi Dari Rekan-Rekan Media Untuk Menyebarkan Pesan-Pesan Kamtibmas Dan Pilkada Damai.
Laksanakan Kegiatan Cyber Patrol, Counter Opini Dan Take Down Konten Negatif Di Media Sosial Menjelang Pilkada Serentak Tahun 2024.
Laksanakan Cooling System Baik Melalui Kegiatan Binluh Maupun Patroli Sambang Untuk Mengajak Masyarakat Tidak Mudah Terprovokasi Oleh Informasi Politik Yang Memecah Belah Persatuan. Tingkatkan Kegiatan Patroli Maupun Blue Light Patrol Pada Daerah Dan Jam-Jam Rawan Untuk Mencegah Terjadinya Gangguan Kamtibmas.
Kedepankan Pendekatan Humanis Dalam Setiap Pelaksanaan Tugas. Hindari Sifat Arogansi Berlebihan Yang Dapat Menurunkan Citra Kepolisian. Penegakan Hukum Merupakan Ultimum Remedium Atau Upaya Terakhir, Namun Harus Tetap Dilakukan Secara Tegas Dan Profesional. Jalin Kerja Sama Yang Baik Antar Satgas Dan Laporkan Setiap Kejadian Menonjol Kepada Pimpinan Secara Berjenjang, Agar Cepat Mendapatkan Penanganan Sebelum Menjadi Gangguan Yang Berdampak Luas dan Para Pejabat Operasi Dan Padal Agar Tetap Melaksanakan Pengawasan Melekat Dalam Setiap Pelaksanaan Tugas Anggota di Lapangan, “tutupnya.
(Ifa)
