Pasuruan, Centralberitanews.com – Alumni Pondok Pesantren Darul Khoirot Gerongan Adakan pembacaan Manaqib Akbar serta Halal bi Halal tepatnya Di Lapangan pondok pesantren Darul Khoirot Sunan Bonang
Pasuruan, Central Beritanews,com
Pondok Pesantren Darul Khoirot Sunan Bonang menyelenggarakan Manaqib Qodiriyah Dan halal bi halal Putra Putri dan reuni alumni di Desa Gerongan, Kecamatan kraton, Kabupaten Pasuruan, Ahad (12/5/2024).
Acara ini diadakan sebagai bentuk silaturahim, persatuan, dan kesatuan sesama alumni pesantren Acara
Pembukaan Di pimpin Langsung Oleh KH Ali Ridho Hasyim,Pengasuh pondok Pesantren Alhasyimi Raci Bangil,Di Lanjut Pembacaan Ayat Suci Alqur,an Yang Di Bawakan Oleh Al,ustad M,Solihin Yang Mana Beliuw Alumni Senior PPdh Darul Khoirot Sunan Bonang
Lanjut Sambutan Perwakilan Dari Alumni Al Ustad Muadurrozi,Beliuw mengatakan matur terima Kasih Kepada semua alumni Putra Putri Yang Partisipasi Senantiasa Kompak,baik Bantu bentuk Uang,tenaga,pikiran,dan lain,Lain Di lanjut Al Ustad M,Sholeh Beliuw Alumni Senior juga Kepala Desa Kenep Bangil
Panitia Manaqib Qodiriyah Serta halal bi halal,Ustad M,Soleh mengatakan, acara halal bi halal tersebut diadakan sebagai wadah pertemuan antar semua santri, baik yang masih Yunior maupun alumni Senior terhadap masyayikh dan dzuriyahnya. Termasuk Cerita Cerita Masa Lalu senior Sehingga alumni pada tertawa Dan Guyub
“Acara ini dimaksudkan untuk mengeratkan tali silaturahim antar santri dan Alumni se-Kab/Kota Pasuruan Termasuk Alumni Di luar Jawa, Jawa Barat, Serta jawatengah Acara ini Yang Kedua Kali(2) rencananya akan berlanjut di tahun-tahun berikutnya, dan dilaksanakan di Halaman PPDH,Darul Khoirot Sunan Bonang Gerongan Kraton Pasuruan yang disepakati bersama,” ujarnya.Acara Di Lanjut Pembacaan Yasin Dan Tahlil Di Pimpin Oleh KH Ahmad Ali Yasin,Dan KH musaffak Hasyim,Di Lanjut acara pembacaan Manaqib Qodiriyah Di Pimpin Pengasih pondok pesantren Darul Khoirot Sunan Bonang,KH Maksum Hasyim,
Pengasuh Pondok Pesantren Darul Khoirot Sunan Bonang, KH Maksum Hasyim
mengatakan, seorang santri harus tetap erat hubungannya dengan kiainya, agar ilmunya tetap selalu berkah.
“Santri Yunior dan alumni Senior harus lebih erat secara ruhiyah dengan kiai, agar ilmunya bermanfaat. Ilmu yg bermanfaat tidak hanya terlihat dari suksesnya di dunia, seperti mengajar, atau punya banyak santri,” katanya.
Ia melanjutkan, termasuk santri yang berkah ketika berada di rumahnya, tempat tinggalnya, tetapi masih bisa membantu pesantrennya. Baik lewat pikiran, tenaga, dan doanya dengan ikhlas, itupun juga disebut manfaat (berkah). Dilanjut Penceramah Di Pimpin Oleh KH,Ali Ridho Hasyim Pengasuh Pondok Pesantren Alhasyimi Raci Bangil,beliuw mngatakan berharap Agar Supaya Antara Hubungan Guru Dan Murid Jangan Sampek Putus Dunia Akhirat,Beliuw Bangga atas Kerjasama dan Kekompakanya Dengan Adanya Acara ini,Semoga Acara Ini Sampai Selamanya Dari Generasi Ke Generasi Ucapnya
Lanjut,Kita Semua Sangatlah Penting Adakan Acara Seperti Ini,,,biar Satu Sama Lain Bisa Saling Maaf Maafan,Mengingat Seandainya Ada Salah Satu Kata Bisa Yang menyakitkan Temannya,Percuma Kita shlat,baca Alquran dan lain,lain Kalau Kita gak Saling memaafkan tutupnya
Di Lanjut Penceramah Terakhir KH,Muntasyar Hasyim pondok Pesantren Sidogiri,Beliuw menceritan Tentang Masalah Nasab Dari Guru Kita Almarhum KH Hasyim ke Syarif Hidatulloh Sunan gunung Jati Cirebon sampai ke Rosululloh Mohammad SWA
Salah satu alumni Pondok Pesantren Darul
Khoirot Sunan Bonang,Sekaligus Panitia Penyelenggara Al Ustad Hasani mengatakan, sangat bersyukur Acara Sukses karena bisa bersilaturahim di pesantren, serta bertemu dengan keluarga pesantren dan teman-teman selama mondok.
“Alhamdulillah saya sangat bahagia Dan Sukses di kegiatan yg sangat mulia ini, di sini kami bisa bertemu dengan teman-teman santri penuntut ilmu di PPDH Darul Khoirot Sunang Bonang. Selain itu yang lebih berharga yaitu kami bisa bertemu dengan seluruh dzuriyah Kluarga Besar pesantren Darul khoiro
