Bapenda Tulungagung Gelar Sosialisasi Penyampaian SPPT dan Pemungutan PBB-P2, Bupati Tulungagung berharap Target Pajak Daerah Dapat Tercapai Secara Optimal.

 

Img 20250320 Wa0028

Centralberitanews.com, Tulungagung- Bertempat di Pendopo Kongas Arum Kusumaning Bongso, Selasa (18/03/2025).Pemerintah kabupaten tulungagung melalui Badan Pendapatan Daerah (Bapenda) menggelar Sosialisasi Penyampaian Surat Pemberitahuan Pajak Terutang (SPPT) dan Pemungutan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) Tahun 2025.
Kegiatan sosialisasi ini dibuka langsung oleh Bupati Tulungagung H. Gatut Sunu Wibowo, S.E., M.E. serta dihadiri oleh Wakil Bupati Tulungagung Ahmad Baharudin S.M., Sekretaris Daerah Kabupaten Tulungagung, Kepala Badan Pendapatan Daerah Kabupaten Tulungagung, serta para tamu undangan lainnya. Peserta dari acara ini yaitu sekitar 320 orang yang berasal dari perwakilan kecamatan, desa, dan kelurahan se-Kabupaten Tulungagung.

Kepala Bapenda Tulungagung, Lilik Ismiati, SE, menyampaikan bahwa, kegiatan merupakan bentuk implementasi Undang-Undang No. 1 Tahun 2022 tentang Hubungan Keuangan Pusat dan Daerah serta Peraturan Pemerintah No. 35 Tahun 2023 mengenai Ketentuan Umum Pajak Daerah dan Retribusi Daerah yang dalam pelaksanaannya dituangkan dalam Peraturan Daerah Tulungagung Nomor 11 Tahun 2023 tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah dan Peraturan Bupati Tulungagung Nomor 02 Tahun 2024 tentang Petunjuk Pelaksanaan Pemungutan PBB-P2 di Kabupaten Tulungagung
Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman perangkat pemungut pajak guna memastikan kelancaran pemungutan PBB-P2 tahun 2025. Disebutkan bahwa ketetapan PBB-P2 tahun ini mencapai Rp42,73 miliar dengan 687.411 SPPT. Selain itu, layanan PBB-P2 kini tersedia secara online, sehingga wajib pajak tidak perlu datang langsung ke kantor Bapenda. Sebagai bentuk apresiasi, Pemkab Tulungagung akan mengadakan Gebyar Undian Berhadiah bagi wajib pajak dan pemungut pajak.

Advertisement

Sementara itu, Bupati Tulungagung, H. Gatut Sunu Wibowo, dalam sambutannya menerangkan bahwa, pentingnya optimalisasi Pendapatan Asli Daerah (PAD) untuk mendukung pembangunan dan pelayanan publik.
“Kita bersyukur pendapatan PBB-P2 terus meningkat dari tahun ke tahun. Namun, tingkat realisasinya cenderung menurun dalam lima tahun terakhir. Di tahun 2024, kita kehilangan potensi pendapatan hampir 1,5 miliar rupiah akibat realisasi yang hanya mencapai 96,52 persen,” terangnya.
Bupati juga mengucapkan terima kasih kepada Camat dan Kepala Desa/Lurah yang telah bekerja keras membantu pemungutan PBB-P2, khususnya wilayah dengan tingkat realisasi di atas rata-rata kabupaten, seperti Tanggunggunung, Sendang, Pakel, Bandung, Kalidawir, dan lainnya.
Bupati berharap kecamatan lainnya dapat meningkatkan efektivitas pemungutan PBB-P2 agar target pajak daerah dapat tercapai secara optimal.

Baca juga :  Ungkap Curanmor Polres Blitar Kota Berhasil Amankan Dua Tersangka dan Tiga Kendaraan

“Kegiatan ini sangat penting untuk mencapai target PBB-P2 tahun 2025 dan mendukung visi pembangunan kita, yaitu mewujudkan Masyarakat Tulungagung yang Sejahtera, Maju, dan Berakhlak Mulia Sepanjang Masa,” pungkasnya.(And)

Advertisement

Pengaduan via WhatsApp?