Surabaya, Centralberitanews.com – Tentara Nasional Indonesia Angkatan Laut mengirimkan satu kapal perang KRI Frans Kaisefo – 368 (FKO) Jum”at (25/11/22) yang akan bergabung dengan Satgas Maritime Task Force (MTF) TNI Konga XXXVIII- N/UNIFIL TA 2022. Dalam rangka misi perdamaian Dunia.
KRI FKO – 366 yang merupakan Kapal Perang jenis SIGMA Corvette Batoh II buatan Belanda dilepas oleh Pangko Armada II Laksda TNI Dr.T.S.N.B Hutabarat, M.M.S. Dari Pangkalan Koarmada II dan sebagai Komandan Satgas MTF Letkol Laut (P) Jonh David Nalasakti Sondakh.
Satgas ini, akan melaksanakan misi perdamaian dunia selama 1 tahun dengan ABK 119 personil yang terdiri 103 ABK 9 Crew Helly dan 7 personel pendukung (Perwira Hukum, Intelijen, Psikologi, Dokter, Penerangan, Kopaska dan Penyelam), ujar Laksda TNI Dr. T.S.N.B. Hutabarat, M.M.S.
Dalam keterangan Pers Pangko Armada II Laksda TNI Dr.T.S.N.B Hutabarat, M.M.S. didampingi Komandan Satgas MTF Letkol Laut (P) Jonh David Nalasakti Sondakh menyampaikan,
jika sesampainya di Lebanon nanti akan membuat Puskodal yang akan dilatih oleh Perwira. Ia juga sangat yakin bahwa Satgas dibawah kepemimpinan Komandan KRI FKO akan melakukan hal yang lebih baik lagi dan keberadaan Satgas bisa diterima dengan baik oleh masyarakat.
Lebih lanjut Pangkoarmada II menambahkan, keberangkatan Satgas MTF tahun ini merupakan sebagai bentuk kepercayaan pimpinan kepada Jalasena dalam mengemban misi perdamaian untuk memperkokoh hubungan diplomasi antara Indonesia dengan negara-negara sahabat.
Hal ini merupakan wujud implementasi perintah dari Kepala Staf TNI AL Yudo Margono, untuk menjaga kepercayaan Negara dan rakyat kepada TNI AL melalui kerja nyata yang bermanfaat bagi institusi, Masyarakat bangsa dan Negara.
Satgas MTF memiliki peran sentral untuk menjaga stabilitas keamanan di Laut dengan melaksanakan operasi interdiksi laut guna mencegah masuknya senjata dan material secara tidak sah ke Lebanon.
(@.prm).
