Diduga Kelelahan Sopir Angkut Logistik Pemilu ditemukan meninggal dunia, Polsek Denpasar Utara amankan TKP

img 20231129 wa0107

Centralberitanews.com

Denpasar – Diduga Karena kelelahan Seorang Sopir angkut logistik Pemilu 2024 ditemukan meninggal dunia disekitaran Jalan Katalia I Kelurahan Ubung Kecamatan Denpasar Utara, Rabu (29/11/2023) pagi, korban berinisial RH alias Rudi dan ditemukan telah meninggal dunia di sebuah warung angkringan.

Seijin Kapolresta Denpasar Kombes Pol. Dr. Bambang Yugo Pamungkas,SH.,SIK.,M.Si., Kasi Humas menjelaskan bahwa menurut penuturan seorang Saksi bernama Budianto yang juga rekan kerja RH, pagi itu RH bersama Budianto datang ke Angkringan untuk memesan minuman teh hangat sembari tidur – tiduran beristirahat sejenak. Sambil menunggu pesanannya datang saksi melihat RH yang saat itu sedang tengkurap dan badannya kejang – kejang, “Karena panik saksi berusaha membangunkan RH, namun tidak respon dari RH sehingga korban langsung mencari bantuan,” tutur Kasi Humas. Karena takut akan apa yang terjadi pada RH, sontak Budianto berlari meninggalkan RH menuju Pos Pengamanan Polri yaitu Satgas Ops Mantap Brata Agung 2024 yang bertugas di PT. Temprina Media Grafika yang letaknya didepan Angkringan untuk meminta pertolongan.

Advertisement

Melihat kondisi korban petugas jaga Percetakan dibantu Polsek Denpasar Utara mengamankan TKP dan langsung menghubungi BPBD Kota Denpasar, beberapa saat kemudian Ambulance BPBD mendatangi Lokasi dan mengevakuasi korban ke Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Prof. Dr. I.G.N.G Ngoerah untuk di lakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Baca juga :  Paguyuban Mitra RPH Babi Mengeluh Fasilitas Masih Kurang Moderen, Berharap Segerah Diperbaiki

Perlu diketahui RH dan Budianto merupakan Sopir Angkut dari Ekspedisi Angkutan Muatan Logistik keperluan Pemilu 2024 dari Pabrik Kertas Tjiwi Kimia menuju PT. Temprina Media Grafika, selaku Percetakan Logistik Pemilu 2024 dan dalam kesehariannya RH dan Budianto beristirahat di Gudang PT. Temprina Media Grafika dan Angkiran tepat berada di depan percetakan tersebut. (Denut_6IK02)

(IFA)

Advertisement

Pengaduan via WhatsApp?