Kapolres Bangli melaksanakan Minggu Kasih kepada masyarakat pekerja pakan ayam petelur.

img 20240922 wa0020

Centralberita.news.com

Polda Bali, Polres Bangli
Dalam rangka mensejahterakan masyarakat kurang mampu dan sakit, Polres Bangli melaksanakan Minggu Kasih di Kandang ayam petelur milik I Wayan Joni Astawan di Desa Demulih Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli..

Kapolres Bangli Akbp I Gede Putra, Sh., S.I.K., Mh didampingi perwakilan Pejabat Utama , Kapolsek Susut, Babhinkamtibmas memberikan Bantuan Sembako kepada Masyarakat pekerja pakan ayam petelur milik I Wayan Joni Astawan di Desa Demulih Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli, Minggu (22/9/24).

Program Minggu Kasih ini merupakan salah satu bentuk kepedulian Polri terhadap masyarakat yang kurang mampu, sakit, atau jompo dengan memberikan bantuan paket sembako. Program ini merupakan program rutin Polri Presisi yang dilaksanakan setiap minggu yang bertujuan untuk memperkuat hubungan antara kepolisian dan masyarakat.

Advertisement

Pada kesempatan ini, Kapolres Bangli menyampaikan bahwa bantuan sosial berupa paket sembako diharapkan dapat memberikan manfaat bagi keluarga penerima. Bantuan ini diserahkan kepada buruh pekerja pakan ayam milik I Wayan Joni Astawan alamat Banjar Demulih Kecamatan Susut, Kabupaten Bangli. Semoga bantuan ini dapat meringankan beban dan memenuhi kebutuhan beberapa hari ke depan keluarga yang bersangkutan, “Jelas Akbp I Gede Putra.

Baca juga :  BLUE LIGHT ANTISIPASI KEJAHATAN DIMALAM HARI PERSONIL POLSEK SUSUT MELAKSANAKAN KEGIATAN PATROLI BLUE LIGHT.

Keluarga penerima bantuan sembako menyampaikan rasa terima kasih yang tulus kepada Kapolres Bangli, Kapolsek Susut dan seluruh anggota kepolisian yang telah peduli dan memberikan bantuan kemanusiaan ini.

Kapolres Bangli juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah mendukung dan berpartisipasi dalam program Minggu Kasih. Program Minggu Kasih ini menjadi bukti nyata kepolisian dalam menjalankan tugasnya tidak hanya menjaga keamanan, tetapi juga membantu meningkatkan kesejahteraan masyarakat kedepannya.

(Ifa)

Advertisement

Pengaduan via WhatsApp?