Centralberitanews.com
Sebagai wujud tanggung jawab dan pelayanan kepada masyarakat ,Polri tidak pernah putus asa dalam membantu masyarakat yang kena musibah.
Seperti yang dilakukan Sat Polairud Polres Tabanan tanpa lelah dan putus asa terus berusaha dengan upaya melakukan pencarian terhadap korban yang tenggelam 4 hari yang lalu
Menurut Kasat Polairud Polres Tabanan AKP l Nyoman Artadana ,S.H.,M H ,bahwa di hari ke 4 dilanjutkan kembali pencarian korban tenggelam di pantai Soka diduga jatuh dari kapal laut dengan melakukan penyisiran melalui perairan dan melalui darat
Pencarian dan Penyisiran hari ke-4 yang dipimpin oleh KBO Satpolairud Polres Tabanan Iptu I Gusti Made Airmanta, dilaksanakan dengan melibatkan
Satpolairud Polres Tabanan 5 orang,Basarnas Pos Jembrana 7 orang, Polsek Selemadeg : 4 orang, BPBD Kab. Tabanan 2 orang , Staf Kecamatan Selemadeg 2 orang , Buana Bali Rescue 2 orang dan dari RAPI Selemadeg 2 orang
” Pencarian dan Penyisiran Perairan atau di tengah laut dilaksanakan dengan menggunakan Rubber Boat / RIB 01 Gilimanuk ( Basarnas ) dengan route dari Pantai Pengambengan Negara Jembrana sampai dengan Pantai Soka Selemadeg Tabanan” terang Kasat Polairud
Selain melaksanakan Pencarian ditengah laut, juga dilaksanakan Pencarian dengan menggunakan Drone Thermal dan penyisiran dengan berjalan kaki dengan route masing – masing ,yaitu pada pagi hari mulai pukul 08.00 – 12.00 wita, dengan route kearah Timur dari Pantai Soka menuju Pantai Klecung Seltim Tabanan dengan jarak kurang lebih 6 (enam) kilometer.
Selanjutnya pada siang hari mulai pukul 14.00 – 16.00 wita, dengan route kearah barat dari Pantai Soka menuju Pantai batu Lumbang, pantai bonian dan pantai suan galuh selemadeg Tabanan dengan jarak kurang lebih 6 (enam) kilometer.
” Sedangkan untuk kegiatan Pencarian dan Penyisiran Jalan Kaki, Team juga melaksanakan Dialogis kepada para nelayan, pedagang dan warga masyarakat yang beraktivitas dipinggir pantai untuk membantu memberikan informasi apabila menemukan korban atau menemukan hal – hal yang mencurigakan ” Lanjut AKP Artadana
Sampai dengan pukul 16.30 wita, Pencarian dan Penyisiran Korban dihentikan dengan hasil nihil ditemukan korban serta akan dilanjutkan pada hari Minggu tanggal 11 Pebruari 2024 mulai pukul 08.00 wita.
( Ifa )
