Centalberitanews.com
Mangupura – Pagi ini nampak ratusan masyarakat mendatangi Kantor KPU (Komisi Pemilihan Umum) Kabupaten Badung yang beralamat di lingkungan Pusat Pemerintahan Kabupaten Badung Kelurahan Sempidi Kecamatan Mengwi Kabupaten Badung, Bali. Sabtu (9/9) pagi pukul 09.00 Wita.
Kedatangan ratusan massa yang merupakan simpatisan dari salah satu partai peserta Pemilu tersebut merasa tidak puas dengan hasil penghitungan suara pemilihan Presiden dan Wakil Presiden disalah satu TPS yang ada di wilayah Kecamatan Mengwi Kabupaten Badung. massa merasa tidak puas dengan keputusan tersebut dan terus melakukan orasi sembari melakukan aksi bakar ban bekas dan terus berusaha menerobos barisan Dalmas (pengendali massa) Polres Badung yang mengamankan aksi tersebut. Untuk mengantisipasi aksi massa yang lebih besar dan anarkhis serta memecah konsenterasi massa, Polres Badung dengan perkuatannya melaksanakan penyekatan dibeberapa ruas jalan termasuk melakukan penyekatan di jalan pintu masuk menuju Kota Badung yakni wilayah Polsek Petang, Kuta Utara dan Abiansemal. Selain itu Polres Badung juga melakukan koordinasi dan meminta bantuan pengamanan tambahan ke Polda Bali, selanjutnya Polda Bali menerjunkan pasukan khusus anti huru hara dari Sat Brimob Polda Bali.
Adanya pengamanan berskala besar dengan tambahan personil pengamanan dari Satuan Brimob Polda Bali akhirnya situasi dapat dikendalikan dan massa pengunjukk rasa membubarkan diri.
Aksi massa tersebut merupakan simulasi sistem pengamanan kota (sispamkota) yang digelar oleh Polres Badung dalam rangka menyongsong perhelatan Politik pada Pemilu 2024 mendatang.
“Dalam simulasi ini terdapat beberapa tahapan skenario yang disiapkan sejak dini guna memastikan keamanan dan kelancaran daripada rangkaian Pemilu serentak tahun 2024 yang akan datang.” Ungkap Kapolres Badung AKBP Teguh Priyo Wasono, S.I.K. didampingi Wakapolres Kompol Putu Diah Kurniawandari, S.H. S.I.K., M.H. dan seluruh PJU dan Kapolsek Jajaran Polres Badung.
Menurut Kapolres Badung simulasi ini merupakan salah satu bentuk kesiapsiagaan dini semua fungsi dan Polsek jajaran Polres Badung serta kompi Brimob Batalion B Mengwi dalam menghadapi Pilkada 2024 sekaligus untuk menyiagakan diri, mengukur kekuatan dan memetakan potensi gangguan keamanan dan ketertiban, serta deteksi dini menjadi salah satu bukti kewaspadaan dalam menghadapi situasi dari segala hal.
“Kita siapkan beberapa tahapan dalam skenario sispamkota tersebut penyekatan di depan Puspem dan pengamanan lalu lintas saat Pilkada, di beberapa titik rawan dan pelaksanaan pengamanan di kantor KPU Kabupaten Badung,” Pungkas AKBP Teguh Priyo Wasono.
(Ifa)