Centralberitanews.com
Mangupura – Adanya kejadian keributan di daerah Dalung beberapa hari yang lalu dan sempat membuat viral di beberapa media sosial Tiktok maupun Instagram, terkait permasalahan tersebut Polsek Kuta Utara Polres Badung langsung gerak cepat dengan melakukan penyelidikan dan pemanggilan terhadap kedua belah pihak untuk dilakukan mediasi di Polsek Kuta Utara Jl. Pantai Batubolong Desa Canggu Kecamatan Kuta Utara Kabupaten BAdung Bali. Selasa (25/07) sore.
Polsek Kuta Utara telah memfasilitasi untuk dilakukan mediasi yang dihadiri oleh perwakilan keluarga dan kuasa hukum masing-masing pihak, Dari proses mediasi kedua belah pihak menyadari bahwa perselisihan tersebut sudah merugikan banyak pihak, para pihak yang merupakan warga perantau dan dari kampung yang sama selanjutnya sepakat untuk menyelesaikan perkara tersebut secara kekeluargaan tanpa ada saling menuntut yang dituangkan dalam surat kesepakatan perdamaian.
Seperti diketahui peristiwa keributan terjadi pada hari Minggu, 16 Juli 2023 sekira Pukul 23.15 Wita, di Gedung Santi Guna, Komunitas Peduli Umat, Jl Raya Padang Bali, Desa Dalung, Kec. Kuta Utara, Kab Badung. kejadian berawal pada hari Minggu tanggal 16 Juli 2023 Pukul 16.00 Wita dilangsungkan acara pernikahan di gedung tersebut, selanjutnya sekitar pukul 23.15 Wita terjadi kesalah pahaman antara oknum pihak penyewa dengan petugas jasa kebersihan di areal gedung tersebut, sehingga berlanjut terjadinya keributan sampai ke jalan raya.
Kapolsek Kuta Utara Kompol I Made Pramestia, SH., SIK., MH. seijin Kapolres AKBP Teguh Priyo Wasono, SIK saat dikonfirmasi menjelaskan kejadian keributan tersebut sempat membuat masyarakat resah sehingga untuk mengantisipasi permasalahan tersebut berkembang menjadi gangguan keamanan pihaknya melakukan mediasi.
“Astungkara kedua belah pihak saling menyadari dan permasalahan dapat diselesaikan secara baik serta kekeluargaan, serta berjanji tidak akan mengulangi lagi peristiwa seperti itu.” Ujar mantan Kapolsek Kota Tabanan tersebut.
Senada dengan Kapolsek pihak perwakilan keluarga dan kuasa hukum mengucapkan terima kasih kepada pihak kepolisian Polsek Kuta Utara dan Polres Badung atas respons cepat dari pihak Kepolisian yang sudah memfasilitasi proses mediasi sehingga terjadi kesepakatan perdamaian.
“Terimakasih dan apresiasi kepada pihak Kepolisian, dalam hal ini Kami juga meminta maaf karena peristiwa ini dapat membuat resah masyarakat dan membuat kesan bahwa situasi di Bali tidak kondusif,” Ungkap kuasa hukum disela-sela menyaksikan perdamaian kedua belah pihak. (26/07)
(IFA)
